27 - b***k Cinta

1606 Words

***** "Bu Amanda, ada tamu yang ingin berte---" ucapan Karin terpotong akibat kehadiran seorang pria tampan yang menyela ucapannya. "Bisa kita bicara empat mata?" Amanda memejamkan mata lalu menghembuskan napas beratnya ketika melihat pria itu hadir di depannya. "Tinggalkan kami berdua," ucap Amanda dan Karin dengan cepat keluar ruangan. Amanda tidak tahu dengan bahasa apalagi yang harus ia pakai untuk membuat pria di hadapannya ini mengerti. Baru saja satu hari lalu ia pamit untuk pergi menjauh, tapi ternyata hari ini pria itu muncul kembali di depannya. Arsitek cantik itu memijat pelipisnya sambil menghela napas panjang. "Apa kau tidak mengerti bahasa manusia?" kata Amanda datar. Pria miskin ekspresi itu memandang Amanda dengan tatapan dalam. "Aku kemari hanya mampir," uc

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD