Joya yakin serebu persen, prasangka Anton itu salah, salah besar! Joya berani bertaruh besar-besaran untuk hal ini. It's very-very impossible! "Bu bos menginap di aparteman Pak Pras? Yang ada itu apartemen bisa kebakaran kali!" "Tapi ..." Seketika Joya mengetuk meja di depannya. "Kenapa itu sepatunya ada sama Anton. Aku yakin sepatu itu punya ibu bos." Tentu saja Joya ingat semua barang milik bosnya! Sekalipun hanya sepatu. Apalagi mereka mencarinya sama-sama karena Nurul melihat iklan di televisi. Sejak sejam yang lalu, Joya sebenarnya sibuk dengan semua pesanan yang harus ia kroscek sebelum di kirimkan ke rumah sang pemesan, tapi yang ia lakukan sejak tadi hanya melamun dan melamun. Hingga, ponselnya bergetar. Matanya melirik sebentar demi melihat siapa yang menelepon. "Bu bo