Black Agenda

2016 Words

Author’s POV Kendra menyetir dengan perasaan panik dan cemas. Terbayang wajah Deka dan Imelda yang jika mereka masih hidup pasti akan merasa begitu bersedih kehilangan Gara. Dia tak mau memikirkan hal-hal yang buruk. Sayangnya yang berseliweran di kepala adalah bagaimana jika sesuatu yang buruk terjadi pada Gara? Rania terdiam,begitu juga Axel yang duduk dibelakang. Di pikiran Rania berseliweran kekhawatiran kondisi Gara. Sedari pagi dia sudah mengawasi rumah Kendra dan menunggu Gara keluar rumah. Dia meminta bantuan Gifar untuk menjalankan rencananya, tapi Gifar menolak. Selain itu dia ada jadwal kuliah. Akhirnya dia meminta bantuan Ferdi, petugas cleaning service di tempat terapi yang juga sudah akrab dengan Gara. Mereka mengikuti Shera. Saat mereka sudah masuk, Ferdi memanfaatkan kese

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD