“Waktu itu aku sengaja melakukan itu, aku mengira tidak akan ada lagi kelanjutan hubungan antara kita berdua.” Kirana menundukkan wajahnya, wanita itu meremas tali tas di atas pangkuan. Ali meraih telapak tangan Kirana, memberikan kecupan pada punggung telapak tangan wanita itu. Pria itu menggenggamnya sambil memejamkan kedua matanya.
“Kamu tidak percaya kalau aku bisa mendapatkanmu?” Tanyanya sambil mengangkat kepalanya dari atas bahu Kirana lalu menarik dagu Kirana agar membalas tatapan kedua bola matanya. Kirana tidak menjawab tapi wanita itu mengukir sebuah senyuman lembut pada bibirnya. “Senyuman ini.. aku sangat menyukainya.” Bisik Ali di depan wajah Kirana sebelum bibir pria tersebut berlabuh pada bibirnya. Ali menyesap lembut bibir Kirana, beberapa saat berikutnya memperdalam ciu
