OSK k*****t. Aku nggak lolos padahal si batok kelapa aja juara satu di kimia. Bahkan, si mak lampir yang baru ikutan OSK Ekonomi juara dua. Kalau Damai nggak perlu ditanya, sudah pasti dia juara satu lagi. Sial. Menyedihkan, si bidadara juara tiga. Padahal, dia masih kelas satu. k*****t memang. "Jangan cemberut, dong. Makanya, jangan susah-susah belajar. Kalau hasilnya buruk juga, mending h-1 refreshing otak," celetuk ayah yang sama sekali nggak ngobatin luka batin putri tunggalnya yang sedang menelan kekalahan. "Ayah nggak pernah dipatok King Kobra?" ujarku kesal. "Belum, amit-amit, dah. Nanti ayah tewas," jawabnya dengan wajah tanpa dosa. Aku merenggut sebal. Rasanya, aku nggak ingin percaya bahwa lelaki yang sedang bicara denganku sekarang adalah ayah kandungku, bukan

