Jalanan masih basah, Emily sudah memakai cincin yang Raffael beli, cincin cantik dengan berlian kecil berwarna putih. Jika biasanya orang yang paling bahagia adalah si pemakai cincin, maka kali ini sebaliknya, Raffael tak berhenti tersenyum melihat ke arah jalanan selama ia mengemudi. “Kamu menyukainya?” “Ini cantik.” jawab Emily. keduanya kembali pulang, terlihat Carla sudah berdiri di depan pintu apartemen Emily sambil membawa sebuah kotak persegi yang lumayan besar. Awalnya Emily belum menyadari keberadaan Carla hingga tatapan mereka saling bertemu. “Woaw, lihatlah pasangan ini, sangat cocok sekali.” Seketika Emily melepaskan tangannya yang di genggam oleh Raffael, Carla terkekeh geli, “Kenapa di lepas?” “Ah, Carla. Kamu tidak bilang akan datang.” Emily terlihat gagap, Carla melih