Bab 58. Hukuman Penjara

1218 Words

Bukannya menjawab pertanyaan Liona, Bella malah tersenyum, senyum yang terasa menggoda sekaligus menyembunyikan sesuatu. Hal itu membuat Liona semakin resah. "Kak, siapa maksud Kakak? Jangan buat aku tambah bingung dong," tanyanya, mencoba mencari kejelasan. Bella tetap memandang adik iparnya dengan sorot mata yang sulit diartikan, sebelum akhirnya dia berkata dengan santai, "Memangnya siapa lagi laki-laki yang sayang dan cinta banget sama kamu? Dia bahkan sampai ngelabrak aku, loh." Jantung Liona berdegup lebih cepat mendengar ucapan Bella. Satu nama langsung melintas di pikirannya. "Maksud Kakak … Arya?" tebaknya penuh ragu, suara sedikit bergetar. Memang hanya dia satu-satunya pria yang pernah menjalin hubungan dengannya. Bella mengangguk pelan. "Iya, dia." "Hah? Kok bisa?" Liona t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD