Cinta, Kehangatan dan Rasa Saling Memiliki

2350 Words

Bandara Internasional Dubai malam itu tampak seperti kota kecil yang tak pernah tidur. Cahaya lampu putih memantul di lantai marmer, suara roda koper bergulir, dan aroma khas kopi Arab bercampur dengan udara ber-AC yang dingin. Tampak di sana Sherina berjalan di samping sang suami dengan satu tangan menggandeng sang suami dan satu tangannya menggenggam paspornya erat. Dia mengenakan mantel krem panjang, rambutnya diikat sederhana selayaknya para remaja yang beranjak dewasa. Dominick yang berjalan di sisinya tampak tenang dengan setelan pakaian hitam kasual, tas kulit di bahu, langkahnya tapak mantap. "Sayang, akhirnya kita balik ke Indo, ya? Kayaknya kok udah lama banget gak balik. Tanah air emang selalu jadi tempat pulang paling nyaman..." ucap Sherina lirih, matanya menatap deretan pe

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD