Dokter yang memeriksa Laksmi memvonis bahwa sakit yang dialami wanita paruh baya itu disebabkan karena kelelahan. Makan dan tidurnya tidak teratur, tapi terus memaksakan tubuh untuk melakukan aktivitas seperti biasanya. “Tante ngotot banget mau kaya raya sampai kerja-kerja-kerja terus,” cibir Amaya ketika dokter dan para perawat telah meninggalkan ruang rawat inap reguler ini. Ya, karena kondisi Laksmi terlambat mendapatkan penanganan maka Laksmi langsung diinfus dan disarankan untuk rawat inap sementara. Setidaknya sampai kondisinya sedikit membaik, tidak seperti sekarang ini. Laksmi melengos, tak menanggapi cibiran sang keponakan. Ia anggap cibiran Amaya itu sebagai angin lalu. ‘Memangnya siapa kamu? Berani-beraninya mencibirku. Awas kamu, Maya..’ Mengetahui tidak ada penyakit