Dor! Dor! Dor!
Klang! Klang! Sling!
Bunyi tembakan juga desingan pedang yang beradu terdengar dari sebuah lapangan kecil di belakang markas. Tempat itu merupakan tempat latihan para shogun dengan berbagai macam fasilitas pelatihan. Dan kali ini lapangan itu khusus dimiliki ketiga Manjiro untuk latihan. Manjiro ketiga dengan pistol cz-75 di tangan dan Manjiro pertama dan kedua dengan katana di tangan masing-masing.
Klang! Klang!
Kedua katana itu kembali beradu dengan serius layaknya pertarungan asli melawan musuh. Keringat menetes dari wajah keduanya dengan nafas yang tak beraturan.
Manjiro pertama melompat mundur saat Manjiro kedua berusaha menyerang. Genggaman tangannya menguat dengan ia yang mengambil nafas dalam dan bersiap menyerang Manjiro kedua. Ia berlari cepat dan saat tepat b
