Di sore hari, Alano dan Gaia memutuskan untuk berpindah ke daerah lain lagi. Dia tak bisa seterusnya ada di hutan yang terlalu jauh dari kota.
Alano merasakan sesuatu yang tidak beres. Sepanjang perjalanan, dia melihat beberapa wajah mencurigakan yang tampaknya mengawasi mereka.
"Kita harus pergi," kata Alano dengan suara tegas.
"Ke mana?" tanya Gaia, bingung.
"Tempat yang lebih aman. Mereka mulai mendekat."
“Mereka? Siapa? Anak buah ayahku?”
Alano mengangguk. “Kau percaya padaku, kan?”
Gaia mengangguk, mempercayai Alano sepenuhnya. Meski hubungan mereka baru, Gaia merasa bahwa pria ini adalah satu-satunya pelindungnya saat ini.
*
*
Namun, sebelum mereka bisa mencapai tujuan berikutnya, dua mobil hitam besar berhenti mendadak di depan dan belakang mobil mereka.
Bebe
