Part 94 - Kena Marah

1107 Words

Ardam melihat Raisel yang ada di dapur sendirian. Menatap sekelilingnya tidak ada orang dan juga kedua anaknya. Ardam berjalan mendekati wanita itu lalu dia memeluk Raisel dari belakang. Raisel terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Ardam padanya. Raisel memukul tangan Ardam yang mulai nakal. Tangan pria itu dengan iseng naik ke atas menuju dua gundukan yang ada pada tubuh Raisel. Raisel memutar bola matanya. Kembali fokus dalam masakannya, mematikan kompor dan menatap pada nasi goreng yang sudah matang. Senyuman Raisel terpatri merasakan nasi goreng itu sangat enak sekali. Tubuh Raisel berbalik menatap pada wajah Ardam. Ardam tersenyum melihat pada Raisel. Ardam mengusap wajah Raisel lembut, menatap bagaimana cantiknya Raisel yang membuat dirinya beruntung memiliki Raisel. Bukan waja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD