Axton tetap berada di rumah menjagaku bahkan setelah Ranti sudah pergi untuk ke kampus, dia senantiasa berada di sampingku. Kami memilih untuk duduk di sofa sambil merangkul tubuh satu sama lain. Aku mendongak, melihat Axton menatap jam di dinding. Dia memalingkan wajahnya padaku , tersenyum dan membelai pipiku dengan penuh kasih sayang. "Kapan Ayah dan Ibumu datang?" tanyanya. "Ayah dan Ibu datang nanti sore. Kenapa kau bertanya seperti itu?" Aku balik bertanya, heran dengan pertanyaan Axton. "Tentu saja aku menunggu mereka, ada hal yang ingin kubicarakan dengan mereka." jawabnya. Entah kenapa, aku merasa deg degan. Apa yang akan dibicarakan Axton pada Ayah dan Ibu ya? Penasaran sekali. Ponsel Axton berbunyi menandakan bahwa ada telepon masuk. Dia mengangkat telepon tersebut. Dari pem