Part 12: Konflik Baru

2606 Words

Hening. Ana mengerjap-ngerjap mencoba connect, di depannya Ceye sedang cengar-cengir bak orang yang gak punya dosa hidup. "Gimana Pak? Bisa diulangi?" Ana mencoba tetap menahan diri untuk tidak menendang wajah tengik Ceye. Ceye menjilati sendok di tangannya, tersenyum lebar kayak gak ada beban. "Hm? Ulangi?" Ceye memutar-mutar sendok di tangannya, tersenyum culas. "Ogyaaah." Ana menggeram dalam, sorot bengisnya sudah setajam SILET! "Sakarebmu Pak!" Ketus Ana frustasi, mulai beranjak dari duduknya. Bisa beneran setres dirinya kalo kelamaan bergaul dengan spesies macam Ceye. Spesies manusia gagal cetak! Ana itu aslinya orang nya baik hati, rajin makan, dan rajin beribadah juga. Tapi semenjak kenal Ceye, entah kenapa mengumpat adalah hobinya. POKOKNYA CEYE ITU BUANGKEEE! "Kamu mau ke

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD