Rich Women 15

1232 Words

"Han liburan yuk?" Ajakan itu tentu membuat Nara yang sedang fokus menghitung uang mengangkat kepalanya. "Gua kerja, mana bisa liburan." "Plis, 1 Minggu aja." "Kenapa?" tanya Hana. Biasanya jika Nara sudah mengajaknya liburan pasti ada sesuatu yang membuat moodnya jelek. Nara itu tidak akan banyak bicara, begitu-begitu dia kalau ada masalah slalu di pendam seorang diri. "Nggak apa-apa." "Gua beneran nggak bisa." "Bete, kesel, sebel, nggak suka ah." Nara cemberut. Hana menghela napas. Mau bagaimana lagi, dia masih banyak tanggungjawab disini. Dia bukan anak orang kaya yang bisa leha-leha seperti Nara. Belum lagi sekarang mereka sudah memasuki semester akhir, harusnya mereka sudah benar-benar siap untuk berperang dengan tugas bukan malah seperti ini. Hana saja jika tidak butuh u

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD