Disaat Dita tengah menikmati pelukan hangat dari sang kakak, Tiba-tiba Dita meringis saat merasa sakit di perutnya. "Ahhh. Kakak, sakit! " Jerit Dita semakin keras, saat perutnya benar-benar merasa sakit, dan tak bisa disembuhkan meski Kak Dirga mengelusnya dengan pelan. Mama Sera yang mendengar jeritan Dita yang begitu terdengar jelas di telinganya, langsung sedikit berlari mendekati Dirga dan juga Dita yang Tengah duduk di teras rumah. " Apa yang terjadi Dirga dengan adikmu? "Tanya Mama Sera dengan paniknya, saat melihat wajah Dita terlihat pucat sambil meringis menahan sakit. " Dirga juga tidak tahu, Mah. Tiba-tiba saja Adik sudah kesakitan begini! "Jawab Dirga dengan bingungnya, karena memang Dirga tidak tahu apa-apa. "Ya sudah. Kalau begitu kita langsung bawa saja ke rumah saki