Black Card

1392 Words

Edwin menggenggam tangan Karina lebih erat, menatapnya dengan penuh keteguhan. "Rin, mulai sekarang, aku ingin kamu melihat dirimu dengan cara yang berbeda. Kamu adalah Karina yang baru, dan aku ada di sini untuk mendukungmu, agar kita bisa melangkah bersama tanpa rasa takut atau ragu. Bisakah kamu melakukan itu?" Karina menunduk, suaranya lirih saat dia bertanya, "Apakah terlalu memalukan bagimu kalau aku tetap seperti sekarang?" Edwin menggeleng, suaranya lembut namun tegas. "Bukan masalah malu, Rin. Aku tidak pernah merasa malu denganmu. Tapi kita hidup dalam masyarakat yang sering menilai seseorang dari penampilannya, dari pendidikannya, bahkan dari sikapnya sebelum mengenal lebih dalam. Aku ingin kamu bisa melangkah lebih tinggi, bukan hanya agar kamu sepadan denganku, tapi juga unt

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD