Menikah, nyatanya tidak mendatangkan kebahagiaan dalam hidupku. Ya, sejak menikah, ada saja cobaan yang datang. Dari yang harus LDR sama suami, kenyataan yang ternyata aku telah dibohongi dan aku hanyalah istri kedua, Papa yang kecelakaan lalu koma, dan sekarang aku harus merasakan menjadi ibu baru tanpa suamiku. Sungguh, rasanya aku seperti mati rasa. Yang saat ini aku pikirkan, hanya bagaimana biar aku bisa tetap waras, ASI-ku bisa tetap lancar. Prioritasku saat ini hanya Felice. Bahkan untuk sementara, aku serahkan semua tanggung jawab ke Rayhan dan Lara, karena mereka yang satu rumah. Saat aku baru melahirkan di rumah sakit, aku masih bisa merasakan dukungan Mas Malik. Dia mau membantuku menjaga Felice, menggendongnya. Menenangkan ketika putri kami menangis. Bahkan, aku suka kasiha