“Bagaimana?” Saga bertanya saat Renata baru saja duduk di kursi di sisi ranjang tempatnya berbaring. “Apanya?” tanya Renata. Saga tersenyum kecil. “Apa kau memberi maaf untuknya?” jawabnya. Renta terdiam sejenak kemudian menjawab, “Aku memberinya maaf tapi juga memberinya pelajaran.” Saga menatap Renata dalam diam melihat seperti ada yang istrinya itu pikirkan. Ia kemudian bangun dengan hati-hati untuk duduk. Melihat itu, Renata segera membantu. “Bagus lah. Kuharap setelah ini dia jera, atau … sadar dan tak berusaha lagi melukaimu,” ucap Saga setelah ia duduk. Renata yang sebelumnya mengangkat bokongnya membantu Saga bangun, kini kembali duduk. Ia mengangguk. Ia harap Sari tak lagi mengganggu hidupnya dan Saga. Jika kelak ia mendapati wanita itu masih ingin mengganggu keluarganya,

