Selamat membaca "Anda harus segera mencari pengganti saya. Agar saya bisa mengajari dia sebelum masa kontrak saya berakhir," ujar Ganesa tenang sembari menyuapi Valder. "Kenapa harus repot-repot mencari? Kenapa tidak kau saja yang tetap menjadi asistenku?" tukas Valder enteng. Ganesa menghela napas pelan. "Anda ingin saya menjadi perawan tua jika tetap bekerja dengan Anda?" pungkasnya santai. Valder tertegun. "W-What?! What was that? You still virgin? Really?!" tukasnya syok dengan kedua mata yang membulat sempurna. "Kenapa Anda sangat terkejut?" "Itu tidak mungkin," pungkas Valder tidak percaya. "Terserah jika Anda tidak percaya," sahut Ganesa tak acuh. "Jadi kau benar-benar belum pernah melakukan seks sebelumnya?" "Saya sudah bilang jika saya masih perawan. Sampai kapan Anda a