Sore ini Nick terlihat mulai merapikan meja kerjanya untuk bersiap pulang, wajahnya terlihat sudah tidak sabar untuk meninggalkan kantor. Belakangan ini ia selalu bersemangat menyelesaikan pekerjaan demi bisa segera pulang dan bertemu Diara. Dari hari ke hari Nick menyadari kalau ia semakin jatuh cinta pada Diara. Seberapa seringpun ia melihat gadis itu, tetap saja ia tidak bosan dan berpisah sebentar saja membuatnya sudah merasa tak tenang.
Namun disaat itu perhatiannya tercuri oleh dering handphonenya, dan saat dilihat nama 'Tania' tertera disana, "apa yang dia inginkan?"
Nick membiarkan saja panggilan masuk itu, ia lebih memilih menyusun beberapa laporan yang tadi sudah ia tanda tangan agar terlihat lebih rapi, namun panggilan tersebut terus berulang yang membuat Nick mulai penasara
