Lili menghapus makeup yang menempel begitu tebal di wajahnya. Selesai sudah agenda terakhirnya di kota ini. Selepas ini ia sudah harus pulang ke Jakarta, ia sudah ditunggu tambang emasnya bukan?
Andreana sudah sekaligus membereskan barang-barang mereka, jadi tidak perlu balik ke hotel, mereka akan langsung pergi ke bandara untuk kemudian terbang pulang ke Jakarta.
"Lu nggak kepengen makan lagi, Li?" tawar Andreana sambil menyodorkan box nasi ayam kenamaan itu.
"Nggak ah, gue kenyang. Udah kelar semua kan? Big Boss rese nih nge-chat mulu," gerutu Lili sambil menghela nafas panjang.
"Beres, tinggal ke bandara aja terus kita balik." Andreana mengacungkan jempolnya, "Ntar gue nggak mampir kalau gitu, males ntar jadi obat nyamuk kalian, mana kalau m***m pada nggak lihat tempat, beneran sial
