Seperti manekin yang hanya diam, sekarang yang Teresa rasakan meskipun Adam sedang mencium nya denga brutal. Pikiran Teresa sedang ke surat yang ada di selipan baju Adam. Siapa pengirim itu? Apa maksud dari surat itu? Itulah yang ada di dalam kepala Teresa. Adam menggigit bibir bawah Teresa berharap istrinya kan membalas ciumannya. Tapi Teresa tetap diam saja pikirannya sedang melalang buana. "Sayang, balas aku." Adam meminta Teresa agar mau mengikuti ritme tempo bermainnya. "Ha? Ah? Iya.." Teresa tidak fokus dengan apa yang dikatakan Adam. Adam memundurkan tubuhnya untuk melihat wajah Teresa dengan jelas. "Ada apa?" Pertanyaan yang sama kalau istrinya berbeda. "Hah? Aku tidak apa-apa." Bohongnya lagi. Dia tidak mau Adam tahu dulu kalau dia sudah membaca surat itu meskipun baru membac

