Teresa menatap Adam yang sedang menatap punggung anaknya yang semakin jauh. Teresa tahu jika Adam memiliki rasa rindu dari dalam diri Adam merindukan Dominic sebagai ayah kepada anaknya. Tapi benteng entah apa sehingga sampai menjulang sebegitu tingginya diantara mereka.
Teresa tidak bisa berbuat banyak, dia hanya menunggu Adam bergerak dari tempatnya karena takut juga mengganggu Adam dengan pikirannya.
Hening beberapa saat, hingga Adam menoleh dan menatap Teresa dengan tatapan yang sulit untuk diartikan.
"Terimakasih sudah tidak bertanya apapun" ucapnya kepada Teresa, lalu mengelus kepala wanita itu dengan lembut.
Teresa hanya termangu dengan tindakan Adam. Pria itu sekarang jauh lebih lembut kepadanya.
"Mau disiapkan makan sekarang, tuan?' Wanita itu tidak menjawab apapun tentang
