63. BUKAN WANITA LEMAH

1662 Words

Seluruh keluarga Berata sedang menunggu dengan cemas di depan ruang operasi. Mereka cemas dengan keadaan Rea yang harus menjalani operasi karena pukulan benda tumpul menyebabkan Rea mengalami pendarahan pada kepalanya. Jika tidak segera di tangani nyawa Rea bisa saja menjadi taruhannya. Jouvan duduk di lantai dengan kaki di tekuk dan wajah tertuntuk. Pria itu tidak beranjak sama sekali begitu Rea masuk ke ruang operasi. Di sebelahnya duduk Clara yang tidak berhenti menangis. Clara lah yang membawa Rea ke rumah sakit di mana Adel dan Anya bertugas. Clara bahkan tidak mengganti bajunya yang berlumuran darah karena merasa kasihan meninggalkan Jouvan. Ia juga merasa bersalah karena secara tidak langsung, dia yang menyebabkan Rea mengalami perampokan. Jangan tanya bagaimana kondisi Putra. P

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD