64. TAKDIR KEJAM

1754 Words

Sera sedang memandang Rea dari dinding kaca yang masih terbaring belum sadarkan diri di ruang ICU. Ia melihat Jouvan dan Gio yang duduk di sisi Rea. Gio baru saja masuk ke ruangan ke dalam. Wajah keduanya nampak lelah dan menyedihkan, terutama Jouvan yang terlihat tidak terawat kusut. “Udah dua hari, kenapa Rea belum sadar juga kak Adel?” ada Adel yang berdiri di sisi Sera. “Mungkin sebentar lagi. Kondisinya stabil dan nggak ada yang perlu di khawatirkan” “Kenapa dia senang sekali melihat dua pria di dalam itu khawatir?” “Kamu ada-ada saja” “Rea beruntung bisa dikelilingi orang-orang yang begitu sayang sama dia. Tapi kenapa sikap Gio terlihat berbeda dengan sikap kalian?” Adel tersenyum menoleh Sera, “Sayang kami ke Rea sama, hanya saja Gio memiliki cara berbeda menunjukkannya”

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD