“Happily ever after.. adalah kalimat yang seringkali diucapkan saat tokoh kartun yang aku suka berakhir bahagia menikah dengan orang yang ia cintai. Tetapi mengapa rasanya aku tidak merasakan hal itu? Apa itu karena aku belum sampai di akhir ceritaku atau kau ternyata bukan akhir ceritaku?”

Memiliki hati yang baik bukan jaminan hidup akan terasa mulus dan menyenangkan. Adelia, seorang ibu muda yang berjuang untuk kesembuhan putrinya yang memiliki cacat jantung sejak lahir. Hanya memiliki dirinya dan juga putrinya yang lahir tanpa ayah membuatnya harus bekerja lebih keras dari siapapun untuk bertahan. Rangga, seorang polisi detektif muda sekaligus cinta pertama Adelia yang tidak mengetahui bahwa Adelia memiliki seorang putri darinya. Hingga suatu hari dirinya mengalami kecelakaan yang membuat rohnya keluar dari tubuhnya. Hal itulah yang membuatnya bertemu kembali dengan Adelia juga putrinya yang tidak pernah ia ketahui selama ini.

“Perasaan jenis apa yang aku miliki padamu? Seperti mencoba menuliskan waktu yang menunjukkan pukul 12 malam. Aku tidak tahu harus menulisnya dengan AM atau PM. Begitu juga perasaanku padamu, apakah kita benar-benar saling mencintai atau hanya saling terbiasa?” _Sora_ Orang bilang tidak ada yang namanya pertemanan antara laki-laki dengan perempuan. Benarkah begitu? Pertanyaan itu lah yang dihadapi oleh Sora dan Rei. Terjebak dengan doktrin seperti itu dan juga hubungan pertemanan yang sudah terjalin lama diantara mereka, membuat mereka semakin sulit untuk memahami perasaan mereka sendiri. Perasaan cinta atau hanya saling terbiasa? Tidak hanya menceritakan bagaimana perkembangan hubungan pertemanan Rei dan Sora, tetapi juga menceritakan bagaimana usaha mereka dalam menggapai impian mereka, bagaimana mereka menghadapi kehidupan dewasa dan mulai belajar untuk bertanggung jawab atas keputusan mereka masing-masing dengan tidak menyerah pada impian mereka.