"2M, no sex ... saya hanya butuh status." *** Terdesak keadaan, Sonya Camilla - mahasiswi cantik, 21 tahun nekat mengajukan pinjaman kepada pemimpin perusahaan tempatnya melakukan praktik kerja lapangan (Magang), Zeron Athariz. Pria dewasa dengan sejuta pesona yang dirumorkan sebagai kaum pelangi karena tak pernah terlihat menggandeng wanita sebagai pasangan. Maksud hati pinjam 12 juta untuk biaya pengobatan ibunya, Zeron justru menawarkan 2M dengan syarat harus menjadi istri kontraknya selama satu tahun ke depan. Zeron mengatakan, dia hanya membutuhkan status untuk memperbaiki citranya di hadapan keluarga besar. Tanpa pikir panjang, Sonya yang mengira bahwa pernikahan mereka sekadar lavender marriage menyetujui permintaan Zeron meski dirinya sudah memiliki kekasih. Tak disangka, tepat di malam pertama Zeron justru menuntut haknya dalam keadaan mabuk hingga membuat Sonya terjebak dalam jurang tak berdasar yang membuatnya seketika hilang arah. Bagaimana Sonya menjalani kehidupan setelah kontrak perjanjiannya selesai? Akankah sang kekasih yang telah merencanakan pernikahan impian itu masih bersedia menerimanya dengan keadaan pernah terjamah?

Tepat di hari pernikahannya, Iqlima mendapati hal tak terduga yang dia harapkan hanya mimpi buruk semata. Bagaimana tidak? Rayyanza – calon suaminya menghilang dengan meninggalkan pesan bahwa tidak pantas untuk mendampinginya. Tak hanya itu, Rayyanza juga berpesan telah mengirim seseorang yang sekiranya pantas untuk menjadi suami Iqlima, Afkar Abdi Maros. Pria misterius dengan tatapan dingin dan sorot mata yang sulit diartikan tiba-tiba muncul di hari sakral itu. Dengan suara tenang, dia memperkenalkan diri dan mengaku datang atas amanah Rayyanza. Demi menjaga nama baik dan kehormatan keluarganya, Iqlima tak punya pilihan selain menerima keputusan mendadak itu. Tanpa kecurigaan, dan tanpa mencari tahu lebih dulu siapa Afkar sebenarnya. Tak disangka, kepergian Rayyanza bukanlah sebuah kebetulan. Semua yang terjadi hari itu adalah skenario Afkar. Pria yang dia kira pahlawan itu ternyata menjadikannya target balas dendam. Bagi Afkar, Iqlima tidak lebih dari sekadar target utama yang harus dia hancurkan sebagai pembalasan atas kematian kedua orang tuanya tiga puluh tahun lalu. . . "Di antara banyak cara, kenapa kamu memilih menghancurkan dongengku, Afkar?" - Iqlima Zahratunnisa

Uang 300 ribu bisa buat apa sih? Kedengarannya kecil, tapi ternyata cukup untuk menikmati cinta dari seorang Abimanyu Adhikari. Pria sejuta pesona yang dipandang sempurna oleh setiap mata. Ketampanan dan kekayaan yang melekat dalam dirinya membuat Abimanyu begitu digilai banyak wanita. Namun, yang dia rasakan justru berbeda. Abimanyu merasa kehidupannya sangat hampa, seperti tidak bermakna pasca gagal menikah. Bahkan memiliki seorang kekasih yang merupakan seorang top model sekalipun tidak dapat menyelamatkan diri Abimanyu. Bertahun-tahun dia terjebak dalam kesendirian, kesepian hingga kerap menghabiskan waktu untuk mencari kesenangan di club malam.Tidak ada yang menduga bahwa hidup Abimanyu sekacau itu lantaran kesepian. Hingga, di suatu malam takdir mempertemukannya dengan Maura Ulya Wafa – wanita karir yang tiba-tiba menawarnya dengan tarif semurah itu untuk berpura-pura menjadi pasangan di hari pernikahan mantan suaminya, dan Abimanyu iya-iya saja. Bagai mendapatkan jackpot, hanya dengan rupiah yang tak seberapa, selain mendapatkan keperjakaan Abimanyu, malam-malam Maura yang biasanya dingin seketika menjadi panas tatkala pria itu justru membawanya berakhir di atas ranjang sebagai penghapus air matanya di hari pernikahan sang mantan.