“Yakin suamimu tidak lagi nyariin kamu sekarang?” Nola berjalan sambil membawa satu cangkir berisi coklat panas yang diminta oleh sang teman. Wanita itu menghampiri Tara yang sedang duduk di salah satu meja pelanggan di toko rotinya. Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam, dan Tara justru datang ke toko rotinya. “Palingan dia masih di rumah sakit. Lagi ada masalah di sana,” jawab Tara. Arga sempat bercerita jika rumah sakitnya sedang menghadapi tuntutan tuduhan malpraktik. Tara membuka laptop yang sudah ia letakkan di atas meja, kemudian menghidupkan benda tersebut. Ia harus mengerjakan tesisnya. “Aku heran sama kamu.” Nola meletakkan cangkir berisi coklat di samping Tara lalu duduk di kursi terdekat yang diduduki oleh sang teman. “Kamu itu lahir di keluarga kaya. Sudah kerja jadi wakil d