Caroline hanya bisa menganga dan terbelalak saat mendengar saran Raymond. Matanya terus melihat ke arah Sierra dan Daniel dengan tatapan penuh harap.
“Kau tentu sangat paham dengan kondisi Saint Mirrae sekarang, kita berdua tidak bisa meninggalkannya dalam keadaan tanpa pimpinan begitu saja. Pilihannya, hanya salah satu dari kita yang bisa pergi. Aku serahkan padamu untuk menentukannya.” Sierra mengulurkan tangannya dan menggenggam kedua tangan Caroline.
“Keadaannya terlalu mendadak, sebagai panglima militer tertinggi di negara ini, aku tidak bisa meninggalkan posisiku begitu saja tanpa persiapan matang. Begitu juga jika aku mengirim Pandawa Lima yang berangkat.
…Selain mereka, aku tidak bisa mengirimkan pasukan lainnya karena misi ini memiliki tingkat kerahasiaan sangat tinggi. Lagipu
