Elisha memutuskan untuk melanjutkan proses ta’arufnya dengan Ahsan. Dan pertemuan kedua mereka akan diadakan malam ini. Sekali lagi, di kediaman Anas dan Latifah. “Abi Jamal sudah tahu kalau kamu lagi ta’aruf sama Elisha?” Salman bertanya selepas sholat berjamaah. Ahsan menggeleng. Ekspresi hangat dan bibir melengkung tersenyum sudah jarang terlihat di wajah rupawannya. Sebenarnya, hal ini membuat Salman sedikit khawatir. “Kok kamu nggak ngasih tahu Abi Jamal?” tanya Salman sedikit mengernyit. Heran. “Abi Jamal ke Kalimantan sebulan ini. Mungkin baru balik bulan depan kalau urusan di sana cepet selesai,” jawab Ahsan datar. Salman mengangguk-angguk. “Habis ini mau ke mana?” “Mau ke kantor sekretariat.” Ahsan berdiri, diikuti oleh Salman. “Mau ngapain? Udah sore. Memangnya masih ada k