Bab 49. Luna Pasrah?

1326 Kata

“Luna sama Anas nggak sevisi, Bi.” Luna menjelaskan ketika makan malam, Anas sudah pulang tadi meski kelihatan sekali pria itu dongkol luar biasa pada Luna. Gerakan Abi Jamal yang sedang makan langsung terhenti. “Bagaimana bisa kamu menyimpulkan begitu?” “Pertama, Luna nggak suka cara Anas memandang rendah wanita atau istri dalam rumah tangga. Buat Luna, istri dan suami itu porsinya sama dalam rumah tangga. Tanggung jawabnya memang beda, tapi bukan berarti istri lebih rendah dari suami.” Ada nada sakit hati dalam suara Luna. Ummi Nur melirik Abi Jamal yang masih terdiam. Seperti biasa, Ummi Nur mengambil peran sebagai penengah. Jadi ia menunggu Abi Jamal menanggapi. “Kedua?” tanya Abi Jamal. “Kedua, dia otoriter. Sekarang Luna tahu kenapa Abi suka sama Anas. Dia mirip sama Abi, suka m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN