Bab 33. Berbeda Tapi Mirip

1454 Kata

Pukul satu dini hari, Emir terbangun karena suara bel apartemennya melengking kencang. Ditambah suara gedoran di pintu seolah sedang terjadi bencana besar. “Siapa sih?!” gerutunya sambil beranjak menuju pintu. Ia menguap lebar sementara matanya masih setengah tertutup, ngantuk bukan main. “Emir, buka cepetan!” Suara di balik pintu terdengar tak sabar. “Iya, bentar!” seru Emir sambil membuka pintu. Ketika pintu terbuka, sesosok pria jangkung segera berhambur masuk. Bau alkohol pun menguar dari tubuh itu. “Hmmph!” Emir mengibaskan tangan di depan hidung, menghalau bau alkohol yang baru saja menusuk penciumannya. Membuatnya sempurna terjaga. “Arka?!” Ya, pria jangkung yang menerobos masuk ke apartemen Emir dini hari ini adalah Arka. Penampilan pria itu berantakan sekali. Rambutnya acak-

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN