Reuni Mendadak.

1046 Kata

Ketika mereka sampai di meja Barry, pria itu berdiri dan menyambut mereka dengan senyuman ramah. "Senang sekali bertemu kalian di sini. Aku nggak menyangka restoran ini jadi tempat reuni mendadak," ucapnya sambil tertawa kecil. "Kamu sendirian?" tanya Lisa sambil melirik meja Barry yang memang hanya berisi secangkir kopi dan beberapa dokumen. "Enggak, Alin lagi di toilet," jawab Barry. Dia menatap Lisa sejenak, lalu melirik Arman. "Kalian berdua mau makan siang, ya? Pas banget aku juga mau makan siang sama Alin. Ayo kita makan bersama,” ajak Barry. Lisa tampak antusias dengan ide itu. "Tentu! Kamu nggak keberatan, kan?" tanyanya sambil menoleh pada Arman. Arman mengangguk pelan, meski sebenarnya dia merasa tidak nyaman. "Nggak apa-apa." Mereka bertiga lalu duduk bersama di meja Barry

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN