Bab 35. Resah Ihsan

1087 Kata

Sindi mengangguk, meskipun dia sendiri heran melihat reaksi kaget Ihsan, dan dia pun menjelaskan, “Ya, suratnya masih di kantor saya, rencananya akan saya serahkan ke pak Tirta hari ini, tapi … hm … saya jadi ingin tahu dari Bapak yang mungkin tahu masalah Mia. Maaf, Pak Ihsan, bukan maksud saya yang terlalu … mencampuri—” “Saya pun baru tahu dari Ibu … sebentar, Bu Sindi. Apa sebaiknya surat itu tidak diserahkan dulu, saya akan cari tau.” Ihsan memberi usulan. Sindi mengerutkan bibirnya, dan wajahnya berubah lebih serius. “Kenapa tidak? Itu justru ide yang bagus, jadi saya bisa menjelaskan detail ke pak Tirta tentang alasan Mia, atau ... Bapak yang bisa membujuk calon menantu Bapak itu untuk memikirkan ulang pengunduran dirinya, sayang sekali jika dia yang harus berhenti." Ihsan mengan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN