BAB 101 - Kebenaran Yang Ditutupi

1531 Kata

Ketika tiba di rumah sore itu, anak laki-lakinya lekas membawa ponsel yang digunakan untuk melacak keberadaan ayahnya. Dan Juwita, tidak terlalu mempedulikan hal itu. Ia hanya sempat bertanya pada si kembar tentang keberadaan ayah mereka. Dengan lantang mereka pun menjawab, “Di kantor!” Jadi, sudah jelas, mereka selalu mengecek keberadaan Dikara secara berkala. Di hari selasa yang tenang ini. Juwita bergeming di dapur sambil menggenggam ponsel itu di tangan. Jadwal mingguan Dikara seharusnya sudah dikirim sejak Senin pagi. Namun, ia baru sempat melihatnya hari ini karena ponsel tersebut baru saja dikembalikan si kembar. Juwita sempat melihat mereka turun tangga dan meletakkan ponsel tersebut di meja ruang tamu. Ia juga meminta Zayyan untuk mengembalikan ponsel tersebut karena ingin me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN