Hari pertama bekerja, semuanya berjalan mulus. Roana mendampingi Sea, memberikan pekerjaan ringan sesuai arahan Kaizen. Sea memang pintar dan cekatan, hanya setengah hari, dia langsung bisa memahami jobdesknya. Identitas Sea tetap menjadi rahasia. Hanya Roana dan Anderson yang tahu siapa dia sebenarnya. Kaizen benar-benar menepati janji untuk memperlakukan Sea seperti staf biasa. Meski demikian, tetap saja ada perhatian khusus, salah satunya, ruangan tempat Sea bekerja yang bisa dilihat dari kaca tembus pandang di ruang kerja Kaizen. Dari sana, Kaizen bisa melihat Sea bekerja. Semacam … mengawasi dari jauh. Ia tahu dengan siapa saja istrinya berinteraksi, dan dia menikmatinya dalam diam. “Bagaimana harimu? Menyenangkan?” tanya Kaizen sambil tersenyum, begitu Sea masuk ke dalam mobil.