Jayden tak menanggapi, seolah tak peduli. “ … aku harus bertahan dalam pernikahan yang palsu karena Jayden tergoda perempuan lain, aku menderita .…” Sontak Jayden mengangkat kepalanya, melotot lebar melihat layar televisi yang tengah menampilkan Siera. Perempuan itu menangis dikelilingi para wartawan yang ribut melempar pertanyaan seputar rumah tangganya dengan Jayden. “Apa lagi ini?!” geram Jayden dengan tangan terkepal erat. Siera menangis sedih di antara sahabatnya yang seolah tengah berusaha menenangkannya. “Aku tak menyangka jika keponakanku sendiri berani melakukan hal menjijikan, dia menggoda suamiku dan menjebaknya, dia sangat picik. Rumah tanggaku di ambang kehancuran gara-gara dia!” tangisnya lagi lalu merangkul sahabatnya dan menangis di bahunya. “Siapa nama keponakanmu i