Kedua petugas yang menjaga pintu tidak memiliki pilihan dan akhirnya membukakan pintu untuk Peter yang sedang menggendong Thomas Junior dengan gelagat yang akan mencekik bayi tidak bersalah itu. “Terima kasih, sekarang berikan aku pistolmu!” perintah Peter kepada salah seorang petugas itu. Dengan ragu dan terpaksa petugas itu memberikan pistolnya kepada Peter. Kini Peter memegang pistol dan mengarahkan moncongnya kepada Thomas Junior yang mulai menangis kencang. “Peter jangan berbuat bodoh! Cepat serahkan Thomas Junior dan buang pistol itu!” Thomas berujar. “Thoma benar, Peter. Jangan berbuat nekat, perbuatanmu ini justru akan semakin menyulitkan upaya pembelaan untuk membebaskanmu dari segala tuduhan.” Vivian pun ikut membujuk. “Hal itu tidak mungkin terjadi, aku sudah bicara dengan