Tak ingin memaksa, apalagi sampai membuat suasana hati sang suami memburuk, Iqlima memilih diam. Barangkali, saat ini Afkar belum bersedia atau bahkan tidak ingin membahasnya sama sekali. Bagi Iqlima, itu bukan masalah. Salah besar jika dia menuntut harus tahu segala sesuatu yang dialami pasangannya, terlebih jika suasana hati Afkar tidak mendukung untuk berbagi. Namun, jika suatu saat pria itu ingin bercerita, Iqlima pasti akan selalu ada untuk menjadi pendengar yang baik. Pemikiran itu sedikit banyak membuatnya lebih tenang. Apalagi sepanjang perjalanan, Afkar beberapa kali memberikan sentuhan lembut di tangannya. Iqlima menangkap itu sebagai isyarat bahwa suaminya bukan sedang menyembunyikan sesuatu karena tidak percaya padanya, melainkan karena memang belum siap membahasnya. Beber