Kotak Kejutan

1099 Kata

"Inikah balasan atas apa yang kuperbuat semalam, Liz? Dengan cepat kau mencari pelarian, huh?" sindir Lukas yang sebenarnya sedang tersulut api cemburu. "Kau sudah berani bermesraan dengan pria lain sementara kita belum resmi berakhir?" Lanjutnya kesal. Sementara itu, tak ada respon yang keluar dari Liza melainkan tatapan nanar ke arah sang suami, mengisyaratkan amarah yang bercampur dengan rasa lelah hebat. "Jaga ucapanmu! Liza baru saja kehilangan ibunya," bela Aldrick dengan tegas. "Diam kau, Bajing*n!" Dalam sepersekian detik, Lukas sudah menjangkau kerah baju Aldrick, mencengkeramnya kuat penuh marah. "Liza masih istriku!" "Ch! Lalu dimana kau semalam, huh? Saat istrimu paling membutuhkan suaminya." Aldrick berucap tak gentar. Pria itu justru sukses men-skakmat Lukas dengan gela

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN