Derai hujan masih menerpa tubuh Liza yang tengah berjalan tanpa arah. Terhitung dua puluh menit sudah wanita itu berjalan di bawahnya.
Sementara itu, mobil mewah milik Aldrick masih setia mengiringi perjalanan Liza. Bukan tak mau turun untuk sekadar mengantar sang wanita pulang. Bahkan jika bisa, sudah sedari tadi Aldrick memeluk tubuh Liza—membawanya pulang dan tak akan pernah ia lepaskan.
Semenjak kabar perceraian Liza dan Lukas terdengar begitu jelas di telinganya, Aldrick tentu tak ingin membuang waktu lebih lama lagi untuk memulai mendekati wanita yang menjadi obsesinya sekarang.
Akan tetapi, peringatan keras dari Liza lah yang membuat Aldrick taat. Wanita itu meminta Aldrick untuk meninggalkannya sendiri. Liza sedang ingin diabaikan oleh siapapun. Terpaksa, pria keturunan bangsaw
