Berteman [2]

2047 Kata

“Yakin enggak mau aku antar, Mbak Jeje?” tanya Althaf sekian kalinya. Jemma yang sebelumnya berniat hanya duduk-duduk sebentar, cukup terkejut mendapati waktu sudah semakin siang. Ia menikmati waktu tadi walau hanya mengobrol ringan dengan Althaf sambil mengawasi dua keponakannya. Semua menyita perhatian sampai lupa waktu, terutama tingkah menggemaskan Kai. “Jangan bercanda kamu, Al. Dekat, gedung apartemennya depan kamu” lagian mereka sama-sama berjalan kaki. Althaf tertawa, lalu melirik Kai yang masih memegangi tangan Jemma, “sini, Nty Jeje mau pulang.” “Ituttt adaah ah!” Dia makin merapatkan dirinya pada Jemma. “Heh, main ikut saja si pulen! Kita pulang, mandi terus sarapan.” Althaf langsung meraihnya walau berakhir Kai jerit-jerit. Jemma memberi pengertian, “nanti lagi ya ma

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN