Chapter 53. Nama Bayi Perempuan

1109 Kata

Syakira menggenggam tangan Angkasa dan menuntunnya ke kamar. Langkah mereka pelan, tapi penuh keyakinan. Kedua orang yang sedang b*******h itu disambut dengan cahaya lembut dari lampu tidur dengan nuansa putih dan baby pink. Begitu pintu ditutup kembali, Syakira menoleh, menatap wajah Angkasa dalam jarak yang dekat. Tangan mereka masih saling menggenggam erat, tapi akhirnya genggaman itu berubah menjadi tarikan lembut yang membuat tubuh mereka semakin dekat. Tanpa banyak kata, mereka kembali berciuman, lebih dalam, lebih terbuka. Tak ada yang dipaksakan, semuanya mengalir seperti air yang sudah lama tertahan dan akhirnya menemukan celah untuk mengalir dengan bebas. Syakira melepaskan blazer yang dia pakai, dan Angkasa membantu merapikannya ke sisi sofa kecil di kamar. Jari-jari mereka mu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN