BAB 20

1336 Words

Kirana tengah asik bermain dengan Nou. Mereka bahkan membuat isi rumah seperti kapal pecah. Galen hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat kelakuan mereka. Kirana jika sudah bermain dengan Nou memang bertingkah seperti anak-anak pula. Hingga Nou mudah sekali memahami apa pun yang di ajarkan oleh Kirana. Fokus Galen terganggu dengan adanya telepon  masuk di ponselnya. Ia dengan malas mengangkat telepon masuk dari anaknya. “Ya?” jawab Galen tidak bersemangat. Namun, wajah tak bersemangat itu mendadak berubah menjadi keras dan kesal. “KAU GILA, HAH?!!!!” Kirana dan Nou sampai tersentak mendengar teriakan Galen yang tiba-tiba. Kirana bangun dan menggendong Nou. “Ayah, ada apa?”Tanya Kirana yang khawatir. Galen mencoba bernafas normal. Namun, ia tak bisa. Ia kesal bukan main dengan cara

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD