32

1124 Words

Pertarungan malam yang indah sudah terlewati denagn sempurna. Sean masih memeluk tubuh polos Pinka dengan erat. Baru saja terlelap sebentar, dari luar kamar sudah terdengar suara ketukan Ibu Aisyah yang membangunkan Pinka. "Pinka ... Pinka ... Bangun, Nak sudah shubuh," panggil Ibu Aisyah lembut sambil berulang kali mengetuk kamar Sean. Pinka membuka kedua matanya dan menjawab, "Iya Bu." Pinka masih belum sadar dari tidurnya, karena tubuhnya masih terasa lelah dan cape. Tubuhnya juga masih terikat tangan Sean yang terus memeluknya tak mau melepas. Kedua mata Pinka langsung terbuka lebar dan mmebalikan tubuhnya untuk membangunkan Sean, suaminya. "Kak ... Kak Sean, bangun Kak. Ibu sudah bangun. Baru saja membangunkan Pinka. Kalau Ibu tahu, Kakak ada disini, bisa runyam semuanya," bisik P

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD