Bab 127.

2281 Words

Berita tentang mama Ayu yang masuk rumah sakit karena ulah Ayu, akhirnya sampai juga ke telinga Arga dan Tara. Seorang asisten rumah mengirim pesan ke ponsel Arga. “Sudah paling benar dia dibawa ke RSJ. Kenapa masih dipertahankan di rumah?” Arga menghentak keras karbondioksida keluar dari mulut yang ia bulatkan. Beruntung papanya sudah tidak tinggal di rumah itu lagi, batin pria tersebut. “Padahal dia sudah tidak bisa jalan. Aku pikir dia tidak akan bisa menyakiti orang lain lagi. Dan mamanya sendiri? Bagaimana bisa dia setega itu?” Tara geleng kepala tak habis pikir. “Karena dia sudah sinting, Sayang.” Tarikan napas panjang Tara lakukan. Wanita itu mengusap perutnya. “Kenapa? Perutmu sakit?” “Tiba-tiba saja aku mual membayangkan apa yang Ayu lakukan pada mamanya.” Tara beranjak dari

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD