Amel dan Sukma keluar dari ruangan secara bersamaan. Mereka masuk ke tempat rapat. Di sana telah ada Hang, Rara, Resti, Marini dan beberapa pengacara masing-masing pihak. Kecuali Marini tentu saja tak memiliki kuasa hukum sendiri. “Sayang..” Hang menarik lengan Amel yang lalu saja wanita itu hempaskan. “Aku jijik Mas.. Aku jijik..” ujar Amel kocak dengan gaya salah satu artis sinetron yang sempat pernah viral di jagad maya. Hang tentu saja langsung memajukan bibir. Ia memasang wajah melas menatap wajah Amel, yang tentu saja tak lepas dari penglihatan Marini. Sekertaris baru Hang itu mengepalkan jemari di ke dua sisi tubuhnya. Tak rela melihat betapa Hang mencintai sang istri. “Silahkan duduk di tempat k