“Mas! Kamu tahu apa yang kamu bilang sama Galen?” tanya Varisa, mereka sudah masuk ke dalam kamar. Varisa menatap pada suaminya, meminta penjelasan pada Govinno kenapa bisa suaminya ini berkata seperti itu pada anak mereka. Tentang Galen yang mau punya adik atau tidak. Tentu saja anaknya menjawab mau punya adik. Suaminya ini sudah tahu apa yang terjadi pada dirinya. Kenapa masih saja bilang seperti itu pada Galen. Varisa tidak mau memberikan harapan palsu pada putranya, tentang putranya yang mau memiliki adik. Karena Varisa tidak sanggup untuk memiliki anak kalau pada akhirnya anaknya itu pergi meninggalkan dirinya. “Aku sadar sayang. Kamu coba tenang dulu. Mas nggak mau kamu berdiri, dan kayak gini dan nanti kamu capek sayang. Ini Mas mau jelaskan sesuatu sama kamu,” ucap Govinno meny