Insiden

1022 Words

Ucapan tajam yang keluar dari mulut Devano sangat jelas melukai hati Flo. Mengapa sangat susah untuk membuat pria itu menjadi dirinya yang dulu? Mengapa sangat sulit untuk membuatnya bisa melihat kehadiran Flo sedikit saja? Devano keluar dari tenda pernikahan Evan dan Verlyn menuju mobil. Di kursi pelaminan, Verlyn tengah gelisah. "Kamu kenapa?" tanya Evan. "Kebelet." "Buang air kecil?" Verlyn mengangguk. "Ya udah, sana buang air dulu. Mau aku temani?" Evan memang sudah mengganti saya menjadi aku. Agar tidak terkesan kaku lagi. Wanita itu menggeleng. "Bapak di sini saja. Nggak enak sama tamu kalo ditinggal kita berdua. Nanti dikira kita lagi ngapain." "Baiklah, ratuku. Aku tunggu di sini." Verlyn berdiri, kemudian dengan hati-hati masuk ke rumah, ke toilet di dalam rumah leb

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD